INFO|MENTAWAI – Rangkaian kegiatan yang diselenggarakan dalam perhelatan Festival Pesona Mentawai (FPM) di kawasan wisata Mapadeggat di hari ketiga di laksanakan lomba selaju sampan tradisional.
Selaju sampan tradisional di buka PJ Bupati Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak yang di ikuti sebanyak 96 peserta yang terdiri dari laki-laki 48 orang dan perempuan 48 orang.
Masing-masing peserta berpasangan dalam lomba selaju sampan tradisional ini yang di selenggarakan di sungai Mapadeggat, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, kepulauan Mentawai, Sumbar, Jumat (6/10/2023).
Peserta selaju sampan yang berpartisipasi ini dari berbagai daerah yang di ikuti dari kelompok masyarakat, organisasi kemasyarakatan dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Lomba selaju sampan ini di gagas sesuai aktivitas masyarakat Mentawai dengan konsep tradisional” ucap PJ Bupati Mentawai saat membuka lomba di sungai kawasan wisata Mapadeggat.
Dia menyampaikan, lomba selaju sampan ini merupakan aktivitas masyarakat Mentawai yang musti terus dilestarikan terus menerus, sehingga masyarakat Mentawai tidak melupakan aktivitas kehidupan sehari-harinya dengan berkembangnya zaman era teknologi canggih.
Nah, dimomen dua agenda besar ini yakni Hari Jadi kabupaten Mentawai ke-24 dan Festival Pesona Mentawai dapat di selenggarakan lomba selaju sampan tradisional sebagai salah satu jati diri orang Mentawai.
Dia menegaskan kepada seluruh peserta yang ikut lomba selaju sampan tradisional ini untuk menjunjung tinggi sportivitas, meriahkan kegiatan ini dengan bersuka cita secara bersama.
“Bangunlah kerjasama sesam tim yang baik agar dapat meraih kemenangan dan selamat berjuang dalam perlombaan ini, utamakan sportifitas dan semangat gotong-royong,” tutupnya, (Ers).
Editor : Tim Redaksi