INFO|MENTAWAI – Persiapan deklarasi kampung pengawasan partisipatif pemilu, Badan Pengawas Pemilihan Umum Mentawai terus gencarkan koordinasi di berbagai lembaga yang ada di kepulauan Mentawai.
Hal itu di buktikan jajaran Bawaslu Mentawai yang di Komandoi, Ketua Bawaslu Mentawai Perius Sabaggalet S.Kom di dampingi Kordiv HP2H Nasrullah Siritoitet, S.Pd, Koordinator Sekretariat Deni Junita, S.Sos berserta staf sambangi Polres Mentawai dan Kodim 0319/Mentawai lakukan koordinasi, pertemuan dan silahturahmi.
Menurut Ketua Bawaslu Mentawai, Perius menyebut, koordinasi di laksanakan ini merupakan langkah awal untuk menghadapi pemilu serentak 2024, dimana dengan mengaktifkan kampung pengawasan, masyarakat berperan dalam demokrasi.
Berperannya masyarakat dalam pengawasan pemilu partisipatif ini sebagai bentuk penguatan dan sinergitas dalam aspek pencegahan, pengawasan, hubungan antarlembaga, partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat kepada stakeholder, ujarnya.
“Koordinasi yang kita lakukan ini sebagai simbol kesiapan pengawasan, penguatan hubungan antar lembaga dalam mengahadapi pemilu 2024 mendatang” ucap Perius kepada media, Kamis (21/9/2023).
Ditempat yang sama, Kordiv HP2H, Nasrullah Siritoitet mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menciptakan pemilu yang damai dan berintegritas melalui pengawasan partisipatif.
Dengan akan di luncurkan kampung pengawasan partisipatif pemilu ini di Dusun Mapadeggat, peran masyarakat dalam demokrasi pemilu sangat dibutuhkan serta penuh kesadaran dan komitmen
“Hal ini untuk mendukung upaya pemantauan dan pengawasan pemilihan umum yang adil jujur dan transparan khususnya di kepulauan Mentawai” sebut Nasrullah.
Kapolres Mentawai, Dr. Fahmi Reza, S.I.K,. M.H menyebut, terkait pelaksanaan kegiatan persiapan Deklarasi kampung pengawasan partisipatif pemilu yang akan di gelar Bawaslu Mentawai merupakan program yang sangat luar biasa.
“Kita sangat menyambut baik koordinasi Bawaslu terkait deklarasi kampung pengawasan pastisipatif pemilu yang akan di gelar dalam waktu dekat ini” tuturnya.
Menurut Fahmi Reza deklarasi kampung pengawasan partisipatif pemilu yang akan di helat Bawaslu Mentawai ini untuk mewujudkan Pemilu yang langsung umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Selain itu mewujudkan Pemilu yang aman tertib, damai, berintegritas, tanpa hoax, politisasi, SARA dan politik uang. Tak hanya itu pengawasan Pemilu partisipatif oleh masyarakat ketika ada temuan bisa melaporkan jika terjadi dugaan pelanggaran Pemilu, ujarnya.
Sementara Dandim 0319/Mentawai, Letkol Inf Suirwan, S.I.P menyampaikan hal yang sama bahwa kami sangat mendukung apa yang dilakukan Bawaslu Mentawai terkait persiapan Deklarasi kampung pengawasan partisipatif pemilu.
“Kami selaku aparat negara tidak ada kepentingan dalam hal soal dukung mendukung calon peserta pemilu kami berdiri tegak lurus “,ungkap Dandim dengan tegas.
Nah, melalui kegiatan yang di laksanakan Bawaslu Mentawai, Dandim mengajak seluruh masyarakat mengambil peran masing-masing untuk menjaga integritas pemilu serta pengawasan partisipatif pemilu” tukasnya, (Ers).
Editor : Tim Redaksi