INFO|MENTAWAI – Bencana merupakan peristiwa luar biasa yang dapat menimbulkan kerugian jiwa maupun materiil. yang tidak saja menimbulkan cedera fisik akan tetapi juga berdampak pada psikologis atau kejiwaan para korban.
Termasuk hilangnya harta benda dan nyawa dari orang-orang yang dicintai membuat sebagian korban bencana alam mengalami stress atau gangguan bencana alam kejiwaan.
Mengingat kondisi kepulauan mentawai salah satu daerah rawan bencana, melalui kegiatan TMMD ke-116 Kodim 0319/Mentawai melaksanakan sosialisasi penanggulangan bencana bersama BPBD Mentawai.
Kegiatan sosialisasi ini di buka Wadansatgas TMMD ke-116, Kapten Inf Putra Irawan Damanik dengan menghadirkan narasumber dari BPBD Mentawai bertempat di Aula Makodim 0319/Mentawai, Kamis (18/5/2023).
“Daerah kita ini rawan bencana harus sering di laksanakan sosialisasi kepada masyarakat, guna kesiapan menghadapi bencana serta tanggap darurat bencana” tuturnya.
Dia mengatakan, penanggulangan bencana harus dilakukan dengan menggunakan prinsip dan cara yang tepat dengan tujuan agar tidak terlalu berdampak buruk bagi para korban bencana.
Bahkan, tidak lama lagi kita akan memasuki musim penghujan, maka perlu tingkatkan kewaspadaan dalam memghadapi potensi terjadinya bencana” sebutnya.
“Untuk itu perlu adanya peran dan partisipasi kita semua dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana’ ucap Wadansatgas.
Sementara Ajonti T dan Paringotan dari Dinas BPBD Mentawai menyampaikan, Bencana alam adalah rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu penghidupan dan kehidupan masyarakat yang di sebabkan oleh faktor alam non alam maupun manusia.
Nah terjadinya bencana tersebut menyebabkan timbulnya korban jiwa manusia, lingkungan dan harta benda manusia.
“Melalui sosialisasi tanggap bencana ini di harapkan kepada seluruh masyarakat untuk selalu tetap waspada dalam menghadapi bencana dan siap siaga” tutupnya mengakhiri.
Editor : Heri Suprianto