INFO|MENTAWAI – Maraknya kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur menimbulkan keprihatinan berbagai pihak. Untuk mencegah hal itu, Polsek Sikakap di bawah pimpinan Iptu Yanuar melaksanakan sosialisasi kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan bertempat di SDN 26 Taikako, Desa Sikakap.
Kegiatan sosialisasi ini, Kapolsek Sikakap di dampingi Bhabinkamtibmas Desa Taikako, Brigadir Fadli Wahyudi di ikuti orang tua murid dan para guru.
“Sosialiasi yang kita laksanakan ini menindaklanjuti masih maraknya terjadi kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umum di wilkum polsek sikakap” ucap Yanuar kepada media, Senin (11/4/2022).
Dia menyebut peran dalam menjaga anak-anak agar tidak terlibat dalam kasus pelecehan seksual ini sudah merupakan tanggung jawab bersama, maka dari itu penegak hukum tidak bisa bekerja sendiri tanpa bantuan masyarakat.
Kapolsek mengajak orang tua murid agar selalu menjaga ketat anak-anak dari pergaulan serta intaian dari predator anak yang masih berkeliaran di tengah masyarakat.
“Intinya anak-anak kita jangan mudah percaya kepada orang lain, bahkan keluarga terdekat, karena pelakunya selama ini rata-rata orang-orang yang terdekat” sebut Yanuar.
Melihat kindisi terkini dengan maraknya kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, mari kita bersama-sama menjaga anak dan perlu diawasi kalau sudah diluar sekolah karna itu tanggung jawab orang tua, ujarmya lagi.
“Apabila terjadi kekerasan terhadap anak jangan ragu-ragu untuk melapor kepolsek Sikakap serta di pastikan pelakunya di tindak tegas sesuai hukum yang berlaku” ucaonya.
Kepada orang tua dan masyarakat untuk saling mengawasi aktivitas anak-anak apabila mereka bermain hp, karena tidak tertutup kemungkinan mereka melihat hal-hal yang negatif yang dapat merusak pada generasi penerus.
“Kita berharap dengan saling berkolaborasi tidak ada lagi kasus pelecehan seksual terhadap anak yang terjadi di wilkum polsek sikakap, semoga kasus seperti ini tidak terulang lagi” harapnya.
Editor : Heri Suprianto