Hadapi Gelombang, Kapolres Mentawai Tetap Turun Ke Dusun Pukarayat Tinjau Vaksinasi


INFO|MENTAWAI – Guna mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan vaksinasi di wilayah hukum polres kepulauan mentawai, personel bersama tim nakes terus genjarkan pelayanan vaksinasi di tengah masyarakat.


Pelaksanaan vaksinasi kali ini, Kapolres Mentawai, AKBP.Mu’at, SH,MM di dampingi Kasat Binmas dan Kasat Polairud turun langsung kunjungi lokasi vaksinasi yang berada di Dusun Pukarayat, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara.

Perjalanan menuju lokasi vaksinasi meski jarak tidak terlalu jauh, akan tetapi dengan kondisi cuaca saat ini membuat sebuah tantangan hebat, pasalnya gelombang agak cukup besar.

“Meski mengarungi lautan, kita tetap berupaya berikan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat, guna percepatan vaksinasi di bumi sikerei ini” kata Mu’at kepada media, Minggu (19/12/2021).

Lebih lanjut dikatakan, dengan masuknya varian baru virus Omicron di Indonesia, maka khusus di wilkum polres kepulauan mentawai di harapkan semua masyarakat sudah di vaksin.

Ketika masyarakat sudah mendapatkan vaksinasi, maka tingkat kekebalan tubuh terbentuk dan bertambah kuat, sehingga mampu melawan virus yang masuk kedalam tubuh, ujarnya.

“Intinya dengan masuknya varian baru ini kita tetap waspada dengan cara melakukan vaksinasi” sebut Kapolres saat berikan imbauan kamtibmas kepada warga di gereja setempat.

Dia menyebut, untuk pemberian vaksinasi di wilayah dusun yang sulit di jangkau, akan di upayakan dengan cara melakukan jemput bola, sehingga sasaran dan capaian vaksinasi di wilkum polres mentawai akhir desember bisa sesuai target.

Pelayanan vaksinasi di Dusun Pukarayat ini, masyarakat akan mengikuti vaksinasi dosis pertama dan kedua dan yang belum ikut vaksin bisa segera ambil bagian, supaya terbentuk kekebalan komunal dalam tubuh, terangnya.

Menempuh perjalanan laut ini di harapkan memberikan sebuah rangkaian kegiatan yang dapat di petik hikmahnya dalam pelayanan vaksinasi kepada masyarakat, semoga kita terhindar dari berbagai bencana di mentawai, tutupnya.


Editor : Heri Suprianto

Leave a Comment