INFONUSANTARA.NET – Dalam rangka pencegahan dan pengendalian Covid-19, Tim gabungan melaksanakan operasi yustisi perda Nomor 06/2021 tentang adaptasi kebiasaan baru di wilayah kepulauan mentawai, Senin (6/9/2021).
Pelaksanaan operasi yustisi di awali dengan apel gabungan bertempat di halaman kantor Bupati kepulauan mentawai di ikuti Satpol PP dan Damkar, Polres Mentawai dan Kodim 0319/Mentawai.
Humas polres mentawai, Bripka.Yuki Irvianda, SH dalam keterangan tertulis menyampaikan, bahwa sasaran operasi yustisi gabungan di lakukan di simpang pangkalan ojek depan masjid Assalam km.0 Desa Tuapejat.
“Operasi yustisi gabungan ini, pelanggar prokes yang terjaring sebanyak 21 orang dan di berikan sanksi” sebut Yuki.
Pemberian sanksi kepada pelanggar prokes itu meliputi sanksi kerja sosial dengan melakukan aksi bersih fasum yang di lakukan 21 orang pelanggar prokes.
Kemudian para pelanggar prokes di catat dalam aplikasi serta di berikan tawaran untuk memilih sanksi administratif atau kerja sosial atau denda.
Usai menjalani sanksi yang di berikan sesuai pilihan para pelanggar, tim gabungan memberikan masker serta menyampaikan kepada masyarakat tanpa terkecuali agar tidak melakukan pelanggaran Protokol Kesehatan Wabah Covid-19 lagi.
Dikatakan, hasil pantauan dalam pelaksanaan Operasi Yustisi Wasgakum Protokol Kesehatan Wabah Covid-19 tertuju kepada pengendara roda dua tidak menggunakan masker, begitu melihat petugas patroli segera berputar arah.
Pengendara roda dua begitu melihat petugas patroli berhenti ditempat lain untuk menggunakan masker.
Dalam operasi yustisi ada juga pelanggar komplen terhadap petugas pada saat diberhentikan ditengah jalan kendaraannya dikarenakan tidak memakai masker dengan alasan terhalang kegiatan sipelanggar akibat dari diberhentikan oleh petugas.
Meski demikian petugas tetap menegakkan disiplin dan memberikan sanksi sesuai aturan perda yang berlaku, guna mengantisipasi terjadinya penyebaran covid-19, tuturnya.
Menurutnya, kesadaran masyarakat khususnya di daerah tuapejat kabupaten kepulauan mentawai dalam mematuhi protokol kesehatan berupa pemakaian masker pada saat keluar rumah masih turun naik grafiknya tidak menentu.
Editor : Heri Suprianto