PadangPanjang,infonusantara.net – Aktivitas untuk di bulan suci ramadhan 1442 Hijriyah ini banyak hal yang di lakukan masyarakat kelurahan Pasar Usang salah satunya inovasi membuka pasar Pabukoan yang di beri nama Gerakan Belanja Antar Tetangga (Gentar).
Ide untuk membuka pada Pabukoan yang diberi nama Gentar ini merupakan terobosan baru dari Ketua LPM, M.Agusti Zico beserta jajarannya termasuk lurah Nofebriantin, S,Sos melibatkan 18 RT yang ada di kelurahan Pasar Usang.
Terobosan membuat Pasar pabukoan Gentar ini di apresiasi sekaligus di buka Bapak walikota Padang Panjang H. Fadly Amran BBA Datauk Paduko Malano, Selasa, (13/4) yang berlokasi di Pasar Inpres Globe Pasar Usang.
Fadly menyebut, ini adalah sinergitas kami pemerintah daerah bersama LPM Kelurahan Pasar Usang, Masyarakat Pasar Usang dan juga Bank Nagari membentuk sebuah pasar Kuliner khususnya pasar pabukoan di wilayah kelurahan pasar usang.
“Melalui program ini esensi pemulihan ekonomi betul-betul terasa bukan hanya melalui program-program pemerintahnya saja tetapi juga di songsong dari semangat masyarakat itu sendiri sebut Fadly kepada media, Rabu (14/4/2021).
Kepada pedagang, Fadly mendoakan supaya jualannya bisa laris terjual, walaupun dalam masa sulit seperti ini, tetapi melihat semangat bapak ibu semua saya doakan dagangannya bisa laris dan dapat dipermudah di bulan yang berkah ini, tuturnya.
Dikatakan Fadly, tenda yang di didirikan ini anggarannya bersumber dari DID ataupun Bantuan Recovery Ekonomi dari Pemerintah pusat, Alhamdulillah sudah terpasang dan bermanfaat bagi masyarakat di Pasar Usang, sebutnya lagi.
Tenda-tenda ini juga, sebut Fadly di pasang di beberapa titik untuk pasar pabukoan di kota Padang Panjang, salah satu tujuannya bagaimana ekonomi meningkat yang di mulai dari restruk masyarakat itu sendiri.
“Tenda yang kita sediakan itu ada sekitar 98 buah tenda, dan ini kita pasang di beberapa tempat, seperti di Pasar Pusat, Pasar kuliner, Pasar Usang, di masjid taqwa, di masjid islami senter dan banyak di tempat lainnya,Mudah-mudahan ini bisa mensuport lokal ekonomi di masa puasa bulan Ramadan, imbuhnya.
Lurah Pasar Usang Nofebrianton, S,Sos juga memaparkan, pasar pabukoan dan kuliner di Globe kelurahan pasar usang, yang sejak tahun lalu sudah direncanakan oleh lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan (LPMK) Pasar Usang,
Terwujud dan sekarang di Support oleh Pemerintah Daerah Kota Padang Panjang dan segenap lembaga yang ada di kelurahan beserta lapisan masyarakat yang ada kelurahan ini, ujarnya
Keinginan mewujudkan kembali pasar pabukoan dan kuliner di Globe ini telah lama di inginkan oleh masyarakat pasar usang, sebutnya apalagi setelah setahun lebih berada dalam penurunan ekonomi dikarenakan Pandemi Covid-19, sehingga masyarakat sangat merasakan dampak dari hal tersebut.
Karena itu LPMK Pasar Usang berusaha mewujudkan keinginan masyarakat untuk dapat beraktivitas dan berjualan di area Globe yang dahulunya ramai dan kemudian menjadi sepi dikarenakan pandemi covid-19,
“Kami kelurahan pasar usang dengan segenap lembaga dan lapisan yang ada, akan tetap mensupport keinginan masyarakat dalam bentuk apapun, kami akan lakukan upaya sekuat tenaga dan berusaha untuk mewujudkannya, ucap Nofebrianton
Semoga segala upaya yang dilakukan oleh segenap lapisan masyarakat yang telah membantu mewujudkan keinginan masyarakat kami di Pasar Usang menjadi amal ibadah Dimata Allah SWT, harapnya
Ketua LPMK Pasar Usang, M, Agusti Zico,” mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kota melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM yang telah meminjamkan fasilitas tenda untuk masyarakat berjualan pabukoan di bulan Ramadan ini di Kelurahan Pasar Usang.
“Tujuan pasar pabukoan ini kami buat, salah satunya untuk meningkatkan perekonomian warga kami yang terdampak Covid-19. Insyaallah dengan program inisiatif dari LPMK Pasar usang ini, dapat meningkatkan ekonomi warga,” ujarnya.
Dikatakan juga oleh Zico kita mempergunakan lahan komperindak yang selama ini bisa dikatakan tidak dimanfaatkan dengan maksimal, inisiatif kami di dalam lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan(LPMK) untuk membuat lahan tersebut lebih bermanfaat bagi masyarakat Paus, paparnya, (YB).
Editor : Heri Suprianto