MENTAWAI,infonusantara.net – Meningkatkan ketaqwaan dan keimanan kepada Allah SWT dalam membentuk pribadi yang disiplin, Satgas TMMD ke-110 Kodim 0319/Mentawai melaksanakan peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 27 rajab 1442 H bertempat di Aula Makodim 0319/Mentawai.
“Peringati isra mi’raj bersama warga dan santri ponpes ini merupakan wujud kebersamaan sesuai visi misi kegiatan TMMD dalam membangun negeri” sebut Dansatgas TMMD, Letkol.Czi.Bagus Mardyanto, kepada media, Jumat (12/3/2021).
Kebersamaan ini, kata Dansatgas di buktikan TNI untuk selalu senantiasa berbaur dan hidup bersama masyarakat, sehingga kemanunggalan TNI tak hanya slogan semata, ujarnya.
“Ini bentuk syukur kita kepada Allah SWT atas limpahan rahmatnya, kita dapat melaksanakan sholat bersama serta merajut kebersamaan melalui kegiatan lainnya” ucap Dansatgas
Dia menyampaikan, melalui peringatan isra mi’raj Nabi Muhammad SAW, sebagai umat Islam setidaknya dapat mengambil nilai-nilai positif yang di lalui Baginda Nabi kepada umatnya.
Tak hanya itu peringatan isra mi’raj juga sebagai contoh bagi kita dalam mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari seperti yang di lakukan nabi Muhammad serta menjadi landasan tugas bagi prajurit, tuturnya.
Dismaping itu dalam ceramah Ustad Mahrus Salim mengatakan, bahwa di bulan Rajab ini, mari kita perbanyak berdoa dan bersholawat serta memohon kepada Allah SWT semoga kita di pertemukan kembali di bulan suci ramadhan nanti.
“Peringatan Isra’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW, dapat kita jadikan sebagai landasan untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT, sehingga didalam setiap menjalankan tugas berjslan dengan lancar” ucapnya.
Kuncinya kewajiban sebagai umat Islam harus menunaikan sholat 5 waktu, agar kedekatan dengan Allah SWT terus berjalan tidak hanya kedekatan dengan sesama mahkluk ciptaannya saja” sebutnya menambahkan.
“Semoga kita semua menjadi hamba Allah yang selalu bertaqwa dan termasuk golongan orang-orang yang mencintai dan mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW kelak dihari akhir ayat nanti” ucap Ustad di akhir tausiahnya.
Editor : Heri Suprianto