Ilustrasi (istimewa) |
INFONUSANTARA.NET
Ketua dan satu Komisioner KPU Agam, Sumatra Barat,dan dua Anggota Bawaslu Agam disebut terpapar Virus Corona diduga dari tahapan Pilkada 2020.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam Kasman Zaini mengatakan pihak KPU yang terpapar COvid-19 adalah Ketua KPU Kabupaten Agam Riko Antoni dan komisionernya yang berinisial AH.
“Di KPU Agam ada satu lagi yang positif, yakni anggota staf. Jadi, mereka termasuk 41 orang yang dinyatakan positif Covid-19 di Agam hari ini,” ujar dia, dilannsir CNNIndonesia.com, Rabu (16/9).
Sementara, dua komisioner Bawaslu Kabupaten Agam yang terpapar Virus Corona adalah EE dan IS.
Kasman mengatakan sebelumnya dua calon kepala daerah di Pilkada Agam dinyatakan positif Covid-19, pada Senin (7/9), yakni Trinda Farhan dan Andri Warman.
Sebelumnya, mereka mendaftar ke KPU Agam pada Minggu (6/9), atau sehari sebelum dinyatakan positif. Ketika itu, pendaftaran mereka diterima karena dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan 30 Agustus.
Pada 31 Agustus, para bapaslon ini kembali mengikuti tes PCR, dan hasilnya keluar pada Senin (7/9).
Sehubungan dengan bertambahnya kasus positif Covid-19 dari tahapan Pilkada 2020, pihaknya menggelar rapat, hari ini, untuk menentukan kategori kluster terkait pilkada.
Berdasarkan data Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, jumlah kasus positif Covid-19 di kabupaten itu sebanyak 385 kasus, termasuk 41 kasus hari ini. Sebanyak 70 orang di antaranya sembuh, sedangkan lima orang meninggal.
Sebelumnya, Ketua KPU Agam Riko Antoni mengakui ada lima orang dari KPU yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka adalah dua orang komisioner dengan inisial RA, AH, dan tiga orang staf dengan inisial V, W, dan B.
“Ini berdasarkan data yang saya terima dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Agam, Senin (16/9) pagi. Kami tidak mengetahui di mana terinfeksi Covid-19,” katanya, tanpa membenarkan bahwa dirinya termasuk yang positif, dikutip dari Antara.
Dia mengatakan mereka kini melakukan isolasi mandiri di rumah dan tidak masuk kantor sampai sembuh.
Seluruh komisioner dan staf KPU setempat pun melakukan tes usap di Puskesmas Lubukbasung, hari ini.
Ketua Bawaslu Agam Elvys mengatakan terdapat empat orang di lembaganya yang terkonfirmasi positif. Yakni, dua komisioner Bawaslu dengan inisial EF dan I, serta dua orang staf dengan inisial ID dan N.
Akibat kasus itu, lanjutnya, kantor Bawaslu Agam ditutup untuk sementara waktu. Kantor pun telah disemprotkan cairan disinfektan di seluruh ruangan.
“Kalau sudah bersih, kantor akan kita buka pada Kamis (17/9) dan sebagian staf masih libur sembari menunggu hasil usap,” jelas Elvys.
INFO NUSANTARA PERSADA