“Ingat, orang lain boleh berbuat dzalim dan jahat kepada kita, tapi kita harus tetap jadi orang baik”.
Kita selalu bisa dapat memilih tetap sabar, ikhlas dan tetap dengan kebaikan untuk tidak mendendam, membenci, dan bahkan baik-baik saja meski itu pada orang yang telah berbuat dzalim dan jahat pada kita dengan rasa yakin bahwa semua yang kita alami telah Allah lihat dengan adil.
Karena sejatinya, meski kita tidak membalas perbuatan mereka, Allah sudah pasti akan membalasnya dengan sempurna.
Belajarlah menerima dengan sabar dan ikhlas perlakuan tidak baik orang lain, belajarlah untuk tetap bijaksana membalas keburukan yang dilakukan orang lain dengan kebaikan.
Kendalikanlah hati. Tidak usah kita merasa sangat bersedih. Memang pada saat diperlakukan buruk, rasa kesal dan tidak terima itu ada, apalagi sampai ada keinginan untuk membalasnya, tapi jangan sampai sifat yang demikian memperbudak kita untuk melakukan hal yang sama, jangan!
Jangan pernah mencoba untuk membalasnya sampai benar semesta alam menghukum perbuatan keji tersebut, alangkah baiknya kita stand on the right side. Biarkan alam yang bekerja, biarlah waktu yang akan membela. Namun, jangan sampai kita mau terinjak-injak begitu saja..
Kejujuran dan ketulusan pada kita akan menjadi pelajaran yang akan menampar seseorang yang telah menyakiti kita. Lebih tepatnya, berilah mereka pelajaran berharga dengan membuktikan bahwa kita tidaklah sama dengan mereka, yaitu dengan terus membalas keburukan mereka dengan kebaikan-kebaikan yang tiada henti.
Kita Memang Tidak Bisa Memilih Untuk Terus Diperlakukan Baik, Tapi Kita Bisa Memilih Untuk Bisa Berlaku Baik Pada Siapapun tanpa terkecuali terhadap mereka yang sudah memperlakukan kita buruk.
Jagalah sikap dan perilaku kita, terlebih lisan kita, jangan sampai kita lepas kendali dan menyayat hati orang lain dengan begitu kejamnya, walau itu hanya melalui lisan. ‘Mulutmu Harimau mu yang akan menerkam dirimu sendiri’.
‘Apa yang kau tanam, Itu yang akan kau tuai’. Benih-benih kebaikan yang kau sirami dalam hidup mu secara terus menerus akan tumbuh dan menghasilkan buah yang nantinya akan kau petik dan nikmati. Seperti hal nya dengan sikap mu selama ini. jika saja kau berbuat baik niscaya kau akan selalu mendapatkan kebaikan dari sekitarmu.
Akan lebih baik bila kita terus berprasangka baik terhadap sesama terutama kepada Sang Pencipta kita.Teruslah berbuat baik dalam menjalani kehidupan. (Inf/berbagai sumber)
INFO NUSANTARA PERSADA