Penemuan Mayat di Lokasi Uman Ngorut Dusun Tiniti, Kades Sigapokna : Malam Ini Juga Kita Kebumikan

INFONUSANTARA.NET – Warga di kejutkan dengan penemuan mayat yang terdampar di area pantai Desa Sigapokna, Dusun Tiniti tepatnya di lokasi uman ngorut, kecamatan Siberut Barat.

Penemuan mayat ini di ketahui setelah di unggah salah satu akun Facebook milik Sanggang Ta Ale, Sabtu (14/8/2021).

Kondisi mayat yang ditemukan sejumlah warga ini sangat memprihatinkan dan mereka juga belum mengetahui siapa sosok mayat yang terdampar di pantai tersebut.

Secara kasat mata, sulit menentukan mayat yang ditemukan warga, pasalnya bagian kepala sudah menjadi tengorak, sedangkan bagian tubuh hingga ke bagian kaki masih di kategorikan utuh, namun sudah membusuk.

Kepala Desa Sigapokna Elias Piau saat di konfirmasi awak media menyebut, penemuan mayat ini berawal tiga orang warga yang terdiri dari ibu, anak dan keponakan hendak mau menjaring ikan ke laut, di lokasi kejadian melihat ada sesosok mayat yang terapung dan di bawah arus hingga ketepi pantai.

Awalnya, kata Elias Piau tiga orang warga ini sebelumnya tidak mengira itu sesosok mayat, perkiraan kayu yang hanyut, akan tetapi untuk memastikannya, tiga orang warga ini mendekati baru meyakini, bahwa yang terapung itu mayat.

Setelah sudah di ketahui bahwa itu mayat, tiga warga ini memanggil warga lainnya di Dusun Tiniti untuk mengangkat mayat tersebut agar tidak di bawa lagi oleh arus laut.

“Dengan adanya penemuan mayat ini, kita bersama warga segera melakukan evakuasi mayat yang terdampar di pantai” kata Elias Piau.

Kemudian, lanjut dia kejadian ini sudah kita informasikan ke pihak kepolisian yakni polsek sikabaluan, akan tetapi kondisi cuaca tidak memungkinkan, akhirnya tim kepolisian tidak bisa datang kelokasi, sebutnya.

“Setelah di lakukan konfirmasi, pihak pemerintahan Desa Sigapokna melalui musyawarah di ambil langkah cepat untuk di kebumikan mayat ini disini malam ini juga kita makamkan” kata Elias Piau.

Untuk tindakan selanjutnya, pihaknya sudah koordinasi dengan pihak puskesmas untuk mengambil visum, kalau identitas mayat di duga laki-laki yang sudah berumur, sebutnya.

Kejadian penemuan mayat ini, menurut Elias Piau berkemungkinan sudah satu minggu lebih korban terapung di laut, melihat kondisi mayat bagian kepala sudah jadi tengkorak, cuman yang masih utuh bagian perut, tangan hingga kaki, namun sudah lunak dan membusuk.


Editor : Heri Suprianto

Leave a Comment