INFO|Padang Panjang – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Padang Panjang laksanakan Wisuda Tahfidz Al Qur’an dan pelepasan santri kelas XII, bertempat di halaman sekolah, Rabu (30/3/2022).
Wakil Wali Kota, Drs. Asrul mengapresiasi tenaga pendidik MAN 1 dalam perannya mengajarkan generasi muda meneruskan tradisi Rasulullah SAW dalam menyiapkan generasi penghafal Al Qur’an.
“Selain guru, kepada orang tua kita berharap sebagai benteng terdepan, pendidikan dari orang tua juga harus disiapkan. Karena orang tua dan keluarga adalah pendidik pertama dan paling berpengaruh dalam membentuk karakter dan akhlak bagi anak-anak kita,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, Asrul juga menyampaikan tentang penghargaan yang diterima Wali kota H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano sebagai kepala daerah yang punya perhatian besar dan berkontribusi terhadap pembinaan aspek keagamaan, pendidikan dan tatanan sosial kemasyarakatan.
Selain itu prestasi yang diperoleh enam putra-putri Padang Panjang yang mewakili kafilah Sumatera Barat di ajang Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) XI Tingkat Nasional tahun 2022 di Kota Palembang, Sumatera Selatan beberapa hari lalu.
Kepala MAN 1, H. Julpiadi Hutabarat, S.Ag, M.Si menyebutkan, sekolahnya sudah berdiri selama 54 tahun. Saat ini jumlah siswa sebanyak 663 orang. Berasal dari Padang Panjang, Batipuh dan X Koto (Pabasko) maupun dari luar daerah Sumatera Barat.
Dikatakannya, pihaknya terus mencoba membangun segala potensi anak didik di MAN 1 ini. “Yang diwisuda ini merupakan hasil beberapa seleksi dan program Dauroh Tahfidz yang kita lakukan selama tiga hari beberapa waktu lalu. Tahun depan, kita khususkan Tahfidz untuk kelas XII. Lita wajibkan lulusan MAN 1 ini hafal minimal 3 juz ” ujarnya.
Dalam kesempatan ini sebanyak 74 siswa diwisuda tahfidz, dengan peserta terbaik Muhammad Lutfi Idris dengan hapalan 12 juz dan Miskah Sovia Rani dengan hapalan 10 Juz.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Kantor Kemenag Kota Padang Panjang, Drs. H. Alizar Chan, M.Ag, Sekretaris Komite MAN 1, Drs. Afrizal, M.Pd. (Indah,kmf).
Editor : Heri Suprianto