INFONUSANTARA.NET|MENTAWAI – Bahaya narkoba dan kenakalan remaja, selain dapat merusak kesehatan, banyak tindak kejahatan yang dilakukan akibat menggunakan narkoba.
Nah, dari kesimpulan di atas para pelajar harus dapat memahami serta menghindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri seperti kejadian baru-baru ini soal pemukulan antar sesama pelajar.
Menyikapi hal itu, Polsek Sipora melaksanakan sosialiasi kepada pelajar terkait kenakalan remaja dan bahaya narkoba di kalangan pelajar yang di buka langsung Kapolsek Sipora, Iptu.Ronnal Yandra,SH di SMAN 1 Sipora, Senin (21/11/2022).
Dia menjelaskan, sosialisasi ini untuk memberikan wawasan dan pengetahuan di kalangan pelajar agar meningkatkan kesadaran akan pentingnya dalam menentukan masa depan anak bangsa.
“Sosialiasi ini di harapkan para pelajar dapat memahami serta mengaplikasi dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari perbuatan yang dapat merusak diri sendiri” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Kanit Reskrim Polsek Sipora, Bripka Arfantias Faulizar Sababalat menyampaikan, di era zaman digitalisasi ini perlu para pelajar mampu meminimalisir informasi yang dapat merusak para pelajar seperti pengaruh kenakalan remaja.
Selain itu, penyalahgunaan narkoba yang dapat merusak generasi penerus bangsa khusus para pelajar di kepulauan mentawai.
“Sosialisasi ini sebagai upaya pemberian pemahaman dan bahaya serta dampaknya, semua jenis kenakalan yang musti harus dihindari para pelajar” ucap Arfantias kepada siswa-siswi SMAN 1 Sipora.
Ia berharap, melalui sosialisasi ini para pelajar bisa berinteraksi langsung dengan Polisi dan bertanya terkait materi sosialisasi yang diberikan, agar tidak mudah terprovokasi hal-hal yang dapat merusak para generasi muda.
Tak hanya itu, Arfantias juga mengajak para pelajar untuk berperan memberantas penyalahgunaan narkoba dan menghindari kenakalan remaja.
Dia menegaskan, kalau para pelajar ada yang melihat atau menemukan adanya penyalahgunaan narkoba baik di lingkungan sekolah maupun di tempat tinggal jangan ragu untuk melaporkannya.
Editor : Heri Suprianto