 |
| Peserta Pendidikan Latihan Dasar Militer (Diklatsarmil) Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Payakumbuh di Batalyon 131 Braja Sakti. |
INFONUSANTARA.NET — Sebanyak 47 orang peserta Pendidikan Latihan Dasar Militer (Diklatsarmil) Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Payakumbuh telah diserahkan ke Batalyon 131 Braja Sakti, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh, untuk menjalankan pelatihan,pada Rabu (7/12/22).
Para pemuda bangsa Indonesia harus dibekali dengan jiwa nasionalisme dan patriotisme, sehingga rasa berbangsa dan bertanah air mereka bisa semakin tebal serta bersemangat berbuat untuk negaranya.
Pembukaan acara pada hari Kamis, (8/12) yang Insyaallah langsung dipimpin oleh Ayahanda Ketua LVRI Sumbar Bpk. (Purn) Kolonel Amir Sarifudin. Dan juga di hadiri oleh Ketua DPRD Sumbar, Supardi,SH, Ketua PD PPM Sumbar H.Wahyu Iramana Putra,SE dan seluruh pengurus PD-PC PPM. Kami juga mengundang Walikota, Ketua DPRD, Forkopimda, Kesbangpol Kabupaten 50 Kota dan Kota Payakumbuh.
Pendidikan Latihan Dasar Militer (Diklatsarmil) Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Payakumbuh di Batalyon 131 Braja Sakti, Kecamatan Payakumbuh Timur, Kota Payakumbuh, Kamis (8/12) dan akan berakhir pada hari Rabu (14/12), yang Insyaallah langsung ditutup oleh Ketua LVRI Pusat.
Ketua PD PPM Sumbar Wahyu Iramana, SE mengatakan, Diklatsarmil wajib bagi anggota PPM sebagai bekal dasar untuk pengabdian diri kepada masyarakat dan negara. Dalam Diklatsarmil itu anggota PPM itu tak hanya dibekali pelatihan dasar militer, juga diperluas dengan wawasan kebangsaan, ilmu bela negara dan sejarah perjuangan bangsa.
“Pelatihan ini sangat penting, selain bertujuan untuk Komponen Cadangan Militer TNI. Dengan harapan agar mampu menjadi organisasi yang mandiri dan mampu membentuk lapangan pekerjaan bagi anggotanya,” ujarnya.
Materi yang diberikan atau disampaikan antara lain adalah Kedisiplinan, Baris-berbaris, Etika,dan lainnya.
Ketua PD PPM Sumbar H. Wahyu Iramana Putra,SE mengatakan Pemuda Panca Marga (PPM) ini harus menghormati orang tua Ayahanda – Bunda LVRI. Di agama islam tidak boleh melawan kepada orang tua begitu juga anak pejuang adalah anak yang Tertib bukan anak-anak yang diambil di jalanan, dia adalah anak-anak keturunan pejuang.
“Wahyu berharap PC PPM Payakumbuh ini menjadi contoh. Kami sangat berterimakasih kepada Bpk. Supardi,SH Ketua DPRD Sumbar, dengan bantuan dialah kami dapat menyelenggarakan acara ini,”pungkasnya.
Ketua DPRD Supardi,SH selaku Dewan Pertimbangan di PD PPM Sumbar, berharap kepada PC PPM Kota Payakumbuh agar dapat melakukan kegiatan yang positif lagi, terutama kegiatan sosial yang langsung menyentuh ke masyarakat. “Pemuda kita harus diarahkan dengan kegiatan yang positif. Seperti kegiatan seperti ini dan kegiatan lainnya,” harap Supardi.(Inf/Bayu)